Testing Aplikasi Mobile? Yuk Kenali Lebih Dalam!

Mobile testing tools automation

Mobile testing tools automation - Anda tahu tentang "testing aplikasi mobile"? Ya, itu adalah proses dimana aplikasi yang dikembangkan untuk perangkat mobile diuji untuk kegunaan dan konsistensinya. Ada dua macam pengujian yang harus dilakukan untuk aplikasi pada perangkat mobile, yaitu pengujian hardware dan software. Mau tahu lebih dalam mengenai testing aplikasi mobile tersebut, guys? Cekidot! :)

Testing hardware?
Yap! Hardware. Termasuk prosesor, memori internal, ukuran layar, resolusinya, besarnya RAM, kemampuan kamera, bluethooth, WIFI dan lain-lain akan menjadi komponen yang yang harus diuji dalam proses pengujian ini.

Testing Software?
Aplikasi mobile yang telah dikembangkan akan diuji secara mendetail dan teliti, pada tahap ini. Fungsi dan konsistensi sebuah aplikasi mobile akan diuji. Lalu, ada berapa jenis aplikasi mobile?
Aplikasi mobile terbagi menjadi tiga macam, yaitu :

•    Aplikasi mobile native,
•   
Aplikasi mobile hybrid dan
•   
Aplikasi mobile web. 

Ketiga nya memiliki perbedaan dasar yang tentunya akan mempengaruhi proses pengujian. Pengujian aplikasi mobile jauh lebih kompleks dibanding pengujian aplikasi atau web untuk dekstop karena :

•    Perangkat mobile memiliki banyak macam ukuran layar konfigurasi hardware seperti keypad, virtual keypad (touch screen), trackball dan lain-lain.
•    Bermacam-macam sistem operasi yang di pakai, seperti android, windows, blackberry, dan iOS
•    Bermacam-macam versi dari sistem operasi
•    Bermacam-macam jenis jaringan mobile, seperti CDMA atau GSM, berkemampuan EDGE, 3G, atau 4G.


Beberapa macam testing yang biasanya dilakukan pada aplikasi mobile, diantaranya :
•    Usability testing,
untuk memastikan bahwa aplikasi mobile mudah digunakan dan memberikan user experience yang baik untuk penggunanya.
•    Compatibility testing,
pengujian aplikasi dengan perangkat mobile yang berbeda, melalui browser, dengan ukuran layar yang berbeda serta versi OS sesuai dengan kebutuhan.
•    Interface testing, pengujian pilihan menu, tombol, bookmark, history, pengaturan, dan anvigasi dari aplikasi
•    Service testing,
pengujian aplikasi dalam keadaan online maupun offline
•    Low leve resource testing,
pengujian memori, auto-delete file-file sementara, masalah pertumbuhan database.
•    Performance testing,
pengujian kinerja aplikasi dengan mengubah koneksi dari 2G atau 3G ke wifi. Bagaimana kemampuan berbagi dokumennya dan bagaimana kapasitas baaterai yang dibutuhkan.
•    Operational testing,
backup dan rencana recovery jika baterai melemah atau saat kehilangan data karena proses upgrade dari toko aplikasi.
•    Installation testing,
validasi aplikasi dengan menginstall atau menguninstall pada perangkat mobile
•    Securuty testing,
pengujian aplikasi untuk memvalidasi apakah data terlindungi system informasi.
 
Strategi untuk testing aplikasi mobile sangat dibutuhkan, agar testing tersebut sukses adalah ..
•    Pemilihan perangkat
Menganalisis pasar dan memilih perangkat yang banyak digunakan. Tentunya ini bergantung pada kebutuhan pribadi pengguna. Pilihlah perangkat yang menunjang kegiatan mobile testing anda, guys!
•    Emulator
Penggunaan emulator sangat membantu dalam tahap pengembangan awal. Gunanya apa ya? Emulator memungkinkan untuk melakukan pengecekan secara cepat dan efisien. Ia merupakan sistem yang menjalankan software yang seolah-olah membawa kita pada sistem operasi lain.

Kesimpulannya ?
Proses pengujian aplikasi mobile membutuhkan strategi tes yang tepat, guys! Jadi, pastikan aplikasi mobile Anda memiliki hasil pengujian yang baik, sebelum sampai pada penggunanya ya ^-^
Semoga bermnafaat. And see you, guys!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Testing Aplikasi Mobile? Yuk Kenali Lebih Dalam!"

Posting Komentar